Masih Ada Mobil Diduga Melebihi Muatan 28 Ton Melintas di Way Kanan, Masyarakat Desak Penindakan Tegas
WAY KANAN – Beraninews.
Meski sudah ada himbauan dari Kapolres Way Kanan melalui Kasat Lantas agar kendaraan berat yang melintas di jembatan way Tahmi tidak melebihi muatan maksimal 28 ton, Senin Malan ( 14/10)
Namin kenyataannya masih banyak mobil dengan muatan diduga lebih dari 28 ton yang melintas di wilayah hukum Polres Way Kanan.
ini dari pantauan Media mobil melintas yang diduga melebih 28 ton mulai merayap di jalur intas tengah Sumatera sepanjang Simpang Empat sampai Baradatu mulai pukul 18.00 Wib sampai malan menjelang pagi.
Dan mereka tidak berkompoyai seperti biasa hanya 1 ,2 yang lewat dengan di bak di tutup , terlihat kalau muatannya melebih himbauan ketika mobil berjalan dengan sedikit ngeden dan lambat .
Hal ini menimbulkan keprihatinan masyarakat, khususnya terkait kerusakan jembatan Way Tahmi yang saat ini tengah mengalami kerusakan.
Kapolres Way Kanan melalui Kasat Lantas dan Waka Polres sempat membuat pertemuan lintas sektor untuk kenyamanan perbaikan jembatan Way Tahmi agar semua pihak dapat menbantu kelancatan dan sebelumnya mengimbau agar para pengendara disiplin berlalu lintas dengan mematuhi batas muatan maksimal 28 ton serta tidak mengiring kendaraan berat secara berderet panjang.
Hal ini bertujuan untuk menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di wilayah tersebut.Namun, fakta di lapangan menunjukkan masih banyak kendaraan yang diduga melebihi batas muatan tersebut, sehingga menimbulkan kecurigaan adanya oknum-oknum yang meloloskan kendaraan tersebut untuk melintasi jembatan Way Tahmi yang kondisinya kian memprihatinkan.
Masyarakat pun meminta Polres Way Kanan untuk menindak tegas dan mengusut tuntas siapa saja oknum yang terlibat dalam pelolosan kendaraan tersebut. Langkah ini dianggap penting untuk mencegah kerusakan semakin parah dan menjaga keselamatan pengguna jalan.
“Kami berharap Polres dapat menindaklanjuti masalah ini agar jembatan Way Tahmi yang rusak tidak semakin parah dan lalu lintas bisa berjalan aman,” ujar Toyib.
Polres Way Kanan diharapkan segera mengambil langkah konkret dalam penegakan aturan ini demi menjaga keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas di wilayahnya.
" Masyrakat merasa senang dengan berkurang nya mobil ber tonase berlebih melintas kadang membuat macet dan rawa kecelakaan , karena mobil- malas untuk menghindar lobang lebih enakan mereka ambil jalur kanan milik orang lain ." Tutup Toyib.1
Posting Komentar